Selasa, 27 Juli 2010

Sejarah Singkat Kemangga Yogyakarta

Salam Perwira…...
Yogyakarta adalah salah satu tempat yang banyak diminati oleh kalangan perantau pencari ilmu dari seluruh penjuru tanah air, tidak terkecuali juga para perantau ilmu yang berasal dari Purbalingga. Atas dasar kebersamaan dan rasa saling peduli terhadap persaudaraan mahasiswa Purbalingga yang ada di Yogyakarta maka sejak tahun 1980-an organisasi mahasiswa daerah dari Purbalingga yang ada di Yogyakarta terbentuk dengan nama KEMANGGA. Pada saat itu KEMANGGA cukup eksis dengan menyelenggarakan berbagai macam kegiatan. Adapun tokoh-tokoh pada saat itu adalah Said Alhadi, Suminto, Winarno, dan masih banyak tokoh yang lain yang sekarang sudah menjadi orang sukses di bidangnya masing-masing. Eksistensi KEMANGGA pada saat itu sangat baik dari tahun ke tahun. Namun sangat disayangkan karena pada tahun 2000-2005 mangalami vakum.
Pada tahun 2006 mulai muncul kembali ide-ide untuk membentuk kembali organisasi mahasiswa Purbalingga yang ada di Yogyakarta. Ide itu dituangkan dalam beberapa pertemuan yang dilaksanakan di Bunderan UGM. Masa-masa konsolidasi memerlukan waktu hingga September 2007, berawal dari ide yang dituangkan oleh beberapa mahasiswa Purbalingga, diantaranya adalah Barkah Hendrianto, Candra arya, Rizky, Akhmad Suharyono, Ardi Wiyanto, Faiz, Ludi, Fendi Pradana, Seto dkk, akhirnya menyelenggarakan acara buka bersama. Acara itupun terlaksana dengan lancer. Dari acara buka bersama itu mulai muncul respon yang sangat baik hingga pada akhirnya diadakan musyawarah pada tanggal 2 oktober 2007 (Hari Jadi Kemangga Yogyakarta) yang menghasilkan pemberian nama organisasi dan pemilihan ketua. Pada saat musyawarah itu terdapat banyak ide tentang nama organisasi tersebut, diantaranya IKAMANGGA, IMPY, KEMANGGA, dll. Akhirnya menghasilkan kesepakatan nama organisasinya adalah KEMANGGA Yogyakarta, dengan ketua sementara Akhmad Suharyono.
Mulai dari tahun 2007 eksistensi mulai terlihat dengan diadakannya kegiatan-kegiatan yang bersifat internal maupun eksternal. Pada tanggal 30 mei 2008 diadakan musyawarah besar KEMANGGA Yogyakarta yang akhirnya menetapkan Akhmad Suharyono sebagai ketua KEMANGGA Yogyakarta. Keadaan organisasi mulai sinergis baik internal maupun eksternal dengan berbagai kegiatan yang dilaksanakan di bawah komando Akhmad Suharyono dengan bimbingan Bapak Andek, Bapak Imam Subarno dan Bapak Said Alhadi. Pada tanggal 30 mei 2009 Akhmad Suharyono kembali terpilih sebagai ketua KEMANGGA Yogyakarta.
Kemudian Musyawarah Besar pada tanggal 29 mei 2010 Ardi Wiyanto terpilih sebagai ketua KEMANGGA Yogyakarta Periode 2010-2012.
KEMANGGA Yogyakarta adalah organisasi mahasiswa Purbalingga tertinggi di Yogyakarta yang pengurus dan anggotanya bermacam latar belakang yang menuntut ilmu di seluruh Perguruan Tinggi yang ada di Yogyakarta. Mari kita bersama bangun Purbalingga…